Tanda Kamu Seorang Overthinker

Ilustrasi Overthinking

Hai, guys!

How are you feeling?

Are you okay?

Kali ini kita akan sharing mengenai seorang overthinker. Apa itu overthinker?

Yaps, overthinker adalah orang yang suka overthinking.

Overthinking adalah berpikir berlebihan yang berulang dan berputar di kepala. Overthinking ini juga bisa mempengaruhi diri kita secara fisik maupun emosional. Orang yang mudah overthinking disebut overthinker.

Tapi bukannya itu wajar-wajar saja ketika kita suka kepikiran? 

Jika sudah berlebihan bahkan sering bisa menyusahkan diri sendiri maupun orang lain karena pemikiran kita yang cenderung berlebihan dan membuat kita bersikap berlebihan juga.

Disini kita akan sharing mengenai tanda-tanda seorang yang overthinker. Apakah kamu termasuk overthinker?

Tanda-Tanda Seorang Overthinker

Ilustrasi Overthinker

1. Menyiapkan segala sesuatu dengan detail.

Dalam artian lain, memiliki sifat perfeksionis yang berlebihan hingga ingin segala sesuatunya rapi, tersusun, dan sempurna, bahkan tanpa cacat.

2. Cenderung mempunyai pemikiran introvert.

Biasanya overthinker mempunyai pola pemikiran introvert dimana dia adalah seseorang yang suka berpikir dengan dalam.

3. Terlalu banyak berpikir daripada bertindak, yang membuat pekerjaan lain jadi terhambat.

Misalnya saat memiliki banyak tugas, kita akan memikirkan bagaimana caranya agar tugas kita selesai lebih cepat. Karena terlalu banyak berpikir membuat kita menjadi kurang bertindak sehingga pekerjaan lain yang lebih penting menjadi terhambat.

4. Selalu berpikir bahwa orang lain suka membicarakan yang tidak-tidak tentangnya.

Suka minder, gak percaya diri yang membuat kita berpikir bahwa orang lain melihat kita dengan pandangan yang jelek, bahkan itu diluar kendali kita. Karena itu belum tentu sesuai dengan apa yang kita pikirkan.

5. Selalu berpikiran negatif pada sesuatu yang bahkan diluar kendali kita.

Sebelum melakukan suatu kegiatan, si overrthinker ini suka berprasangka negatif saat melakukan kegiatan tersebut. Yang menyebabkan ia menjadi down karena prasangkaannya sendiri.

6. Selalu gelisah memikirkan omongannya sendiri. 

Kita pasti pernah kepikiran "eh apa tadi aku salah ngomong ya?" "Tadi udah bener gak sih ngomong kayak gitu?" 

Biasanya mereka takut bahkan suka gelisah kalau omongannya itu ada yang membuat si lawan bicara sakit hati, menjadi tidak enak padanya.

7. Hanya Berfokus pada kekurangan. 

Setiap orang mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tapi, seorang overthinker susah menerima pada apa yang menjadi kekurangannya dan membuat kelebihannya jadi terlupakan.

8. Memiliki gangguan tidur akibat pemikirannya sendiri.

Dalam beberapa kasus, ada yang sampai mempunyai gangguan tidur insomnia akibat pemikirannya sendiri yang bahkan belum tentu terjadi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memahami Psychological Reactance atau Reaktansi Psikologi

Berlomba-lomba dalam Kesusahan - Suffering Olympic

Memahami Halo Effect - Efek Kesan Pertama